Adanya degradasi kepercayaan orang kepada Tuhan semakin tidak menentu, karena pada saat yang sama orang-orang juga mengabdi kepada pasar. Hal ini bisa dibuktikan pada saat hari raya besar agama. Di mall-mall atau toko-toko besar mereka mulai berlomba-lomba dengan menunjukan dirinya sebagai mall yang paling religius. Berbagai macam mall mendadak menjadi sebuah tempat yang paling kristiani. Seluruh toko dipajang ala agamawi, lagu-lagu religius mulai tersebar. Ini sebenarnya suatu penipuan terhadap umat. Hal yang religius menjadi profan dalam pemasaran, sebuah fenomena religionomic.
Suatu hari nanti, jikalau yesus bangkit kembali ke bumi, kemungkinan ia akan masygul berat melihat tingkah laku pengikutnya. Menjelang hari kelahirannya, kontemplasi diri atas peringatan kelahirannya hanya sebatas metafora seremonial dan yang terjadi adalah paradoksial, pesta mewah diadakan dimana-mana. Para pengikut terjebak pada nafsu material konsumerisme duniawi, dengan kalap membeli barang-barang yang serba baru. Berbanding terbalik dengan kelahiran sang juru selamat di kandang kambing, dengan pakaian buluk yang compang camping, sebagai simbolisme keberpihakannya pada kaum miskin yang tertindas.
Gereja-gereja dibangun sering kali hanya atas dasar syahwat pemujaan dan identitas kelompok. Gereja pun tak ubahnya seperti istana kaum borjuis, saling berlomba-lomba mencari dan menumpuk kekayaan materi demi seonggok kemewahan duniawi untuk sekedar memenuhi perayaan lahirnya sang juru selamat ditengah-tengah kaum miskin yang terlupakan oleh dunia fana yang kapitalistik.
Berapa banyak umat kristen yang sering merenungkan kata-kata yesus ini?
"Runtuhkan bait allah ini dan dalam 3 hari aku akan membangunnya kembali"
Tubuh inilah gereja sejati, dunia inilah ladang ilahi. Bukan ladang agar umat lain jadi kristen atau setuju dengan dogma kristen, melainkan ladang dimana cinta kasih dan kemanusiaan ditabur, dibuahi, disemai dan dituai.
SELAMAT NATAL UNTUK SEMUA PENGIKUT YESUS YANG MERAYAKANNYA, DAMAI NATAL MENYERTAIMU!!
SELAMAT NATAL UNTUK SEMUA PENGIKUT YESUS YANG MERAYAKANNYA, DAMAI NATAL MENYERTAIMU!!
Rio Maesa